01.21
ANGKRINGAN 5 KWU
Kekayaan alam dataran tinggi dieng berupa keanekaragaman tumbuh-tumbuhan dan sayur mayur seperti tanaman kentang, Carica, Kubis, Tomat, Wortel, dan purwaceng menjadi sektor unggulan dalam dunia pertanian. Tak hanya itu beberapa jenis tumbuhan dimanfaatkan sebagai tanaman obat-obatan / herbal, seperti halnya dengan Purwaceng.
Purwaceng dalam bahasa latin Pimpinella pruatjan adalah tumbuhan herbal dari genus (jamak genera atau marga adalah salah satu bentuk pengelompokan dalam klasifikasi makhluk hidup) Apiaceae (salah satu suku anggota tumbuhan berbunga, Menurut Sistem klasifikasi APG II dan Sistem Cronquist suku ini termasuk dalam bangsa Apiales).
Purwaceng merupakan tumbuhan asli dari daerah dataran tinggi dieng yang terkenal karena khasiatnya. Salah satu khasiat Purwaceng dapat meningkatkan stamina, mendongkrak hormon-hormon vitalitas tubuh, menghilangkan / mengurangi gejala2 lelah, lesu, lemah. Bahkan Di kalangan pengguna banyak yang merasakan efek Purwaceng sebagai Aphrodisiac (obat kuat pria).
Khasiat purwaceng ini sudah dibuktikan secara empiris (Berdasarkan pengalaman) maupun farmakologi (Berdasarkan Ilmu farmasi / Obat-obatan). Purwaceng mempunyai kandungan bahan yang bersifat aprodisiac yang hingga saat ini keberadaan purwaceng semakin di buru orang terutama dikalangan wisatawan.
Masyarakat Dataran Tinggi Dieng mengolah Purwaceng menjadi kopi purwaceng dan susu purwaceng. Kopi maupun Susu purwaceng disajikan dalam keadaan panas, disamping khasiat yang didapat minuman ini beraroma khas / sedap.
Kopi maupun Susu Purwaceng dapat diperoleh di pusat perbelanjaan obyek wisata dataran tinggi dieng, terutama di sekitar Obyek wisata kawah Sikidang.
0 komentar:
Posting Komentar